Penyebab Badan Tinggi Orang-orang Belanda

Perbedaan tinggi badan orang Indonesia dan Belanda yang berbeda signifikan. Foto/ Net

POSSINDO.COM, RAGAM -
saat ini tinggi badan rata-rata pria Belanda adalah 182,5 cm sedangkan perempuan Belanda adalah 168,7 cm, angka tersebut termasuk sebagai negara dengan tinggi badan tertinggi di eropa.

Uniknya, hasil penelian tahun 1800-an lalu orang belanda justru memiliki tubuh yang pendek, hanya dikisaran 165-an CM layaknya orang asia.

Penelitian yang diterbitkan Royal Society of London, dalam catatan militer Belanda menemukan sebuah studi yang mengejutkan dimana selama kurun waktu 160 tahun terakhir, tinggi badan orang Belanda hampir merata tumbuh 20 cm lebih tinggi.

Profesor Louise Barret dari Universitas Lethbridge, Kanada dalam studinya mengungkap sebuah temuan jika faktor penyebab orang belanda bisa tinggi-tinggi yakni adalah asupan makanan.

Menyebut tingginya orang Belanda juga dapat disebabkan faktor lingkungan. Menurut Barret, sistem perawatan kesehatan Belanda yang baik, tingkat ketimpangan pendapatan yang rendah, dan sistem kesejahteraan sosial yang sangat baik menjadi faktor yang membuat tubuh mereka tinggi.

“Nutrisi yang sering dikonsumsi orang Belanda, yakni susu dan keju. Makanan tersebut kita tahu banyak kandungan kalsium yang berperan bagi peningkatan tulang dan tinggi badan,” ujar Profesor Louise Barret seperti yang di kutip dari media luar.

Selain susu dan keju yang kaya akan kalsium, orang belanda juga diketahui suka mengkonsumi daging yang kaya akan protein. Sehingga dengan asupan yang rutin dianggap berpengaruh pada

Selain asupan makanan, penyebab lainnya disebutkan Profesor Louise Barret adalah faktor lingkungan. Di belanda sistem perawatan kesehatan berjalan dengan baik, bayi-bayi yang baru lahir mendapatkan gizi dan jaminan perawatan yang berkualitas.


Bandingkan Tinggi Badan Rata-Rata Orang Indonesia
Sementara jika dibandingkan dengan tinggi badan orang Indonesia, tentu jauh berbeda. Orang Indonesi, dikenal memiliki rata-rata tubuh pendek.

Menurut banyak pakar factor genetika tidak 100 persen menjadi penyebab tinggi badan seseorang, namun pengaruh makanan dianggap berperan.

Orang Indonesia selama ini dikenal mengkonsumsi nasi yang kuat kandungan karbohidrat. Padahal fungsi karbohidrat sendiri adalah untuk energi, energi akan cepat terbakar habis setelah dimakan, dan harus diisi lagi beberapa jam kemudian.

Faktor lingkungan alam yang tropis dan kondisi Indonesia yang memiliki lahan yang subur menjadikan hampir disemua tempat dengan mudah ditanami padi, menjadikan nasi sebagai sumber makanan utama.

Sementara di eropa dan belanda dengan suhu yang dingin membuat orang disana bertahan hidup tidak dengan memakan tanaman (karbohidrat) tapi lebih dari berburu. Sehingga mengkonsumsi daging hasil buruan menjadikan mereka cukup akan asupan protein.

Sumber : Di kutip dari Kompas.com

 

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال