es kesehatan yang dilaksanakan Dinas Kesehatan kepada calon jamaah haji. Foto/ POSSINDO.COM
POSSINDO.COM, Pulang Pisau - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah dr Pande Putu Gina melalui Kabid Promosi Kesehatan Masyarakat Yani (19/5/2023) mengungkapkan Calon Jamaah Haji (CJH) asal kabupaten setempat telah melakukan tes kesehatan fisik dan kebugaran sebagai salah satu persiapan sebelum keberangkatan.
"Tes kebugaran ini sangat diperlukan untuk para calon jamaah agar bisa mengetahui kondisi kesehatannya sebelum mereka diberangkatkan ke tanah suci. Selain itu tes ini merupakan syarat wajib bagi setiap calon jamaah haji," kata Yani.
Yani mengatakan, dari data calon jamaah yang diberangkatkan tahun ini berjumlah sebanyak 59 orang, namun hanya 56 orang yang mengikuti tes kesehatan. Dua diantaranya merupakan lansia yang harus dibantu dengan menggunakan kursi roda dikarenakan mengalami penyakit stroke. Kedua lansia ini harus mengikuti beberapa tahapan sebelum bisa diputuskan keberangkatannya.
Lanjut dikatakan Yani, CJH masih perlu mengikuti beberapa tahapan dan mendapatkan pendampingan. Mulai dari pemeriksaan kesehatan di rumah sakit hingga embarkasi. Apabila kondisi kesehatannya tidak memungkinkan bisa kemungkinan diberangkatkan di kloter selanjutnya.
Dinas Kesehatan Pulang Pisau, terang Yani, juga memberikan tenaga kesehatan untuk para jamaah. Pihaknya telah melakukan proses pendampingan sejak awal tes kesehatan sampai ibadah di tanah suci. Untuk itu, pinta Yani, para tenaga pendamping kesehatan yang dikirim mendampingi para jamaah harus terus melakukan pengecekan kepada jamaah yang diberangkatkan.
Dirinya mengimbau, untuk calon jamaah haji di 2023 ini harus tetap menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh agar proses ibadah di tanah suci bisa berjalan dengan lancar dan khusyuk. Selain tetap terapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) agar tidak mudah terserang penyakit, apalagi disana diketahui memiliki suhu cuaca yang cukup panas.
Tim Pendamping Kesehatan Jamaah Haji Dedi Rahman mengatakan, untuk semua proses pemberangkatan calon jamaah haji ini selalu dilakukan setiap tahun. Tes kesehatan fisik dan kebugaran wajib dilakukan, apalagi untuk saat ini kondisi disana panas dan perlu disiapkan.
Dikatakannya, memastikan kesehatan fisik pada setiap calon jamaah haji adalah prioritas utama dari tim pendamping. Sebelumnya, mereka juga telah melakukan manasik. Segala imbauan dan materi telah disampaikan agar para calon jamaah haji tetap sehat saat menjalankan ibadah haji.
Menurut Dedi Rahman, yang perlu diperhatikan oleh para jamaah haji adalah pasca ibadah haji. Segala stamina bisa terkuras. Dinas Kesehatan Pulang Pisau juga telah mengingatkan kepada cpara calon jamaah, apabila memiliki penyakit komorbit yaitu mengalami masalah kesehatan yang bersifat kronis bisa membawa obat sendiri yang biasa diminum. Semua sudah diberikan manifes dan tinggal menunggu pemberangkatan.
Untuk saat ini tambahnya, semua jamaah telah diberikan pembekalan dan pihaknya juga tetap berkodinasi baik dari pembina khususnya Kemenag setempat. (Penulis: ARIEF SUSENO/ Uploader: DUDENK)