 |
|
Bawang Putih yang Kerap Dijadikan Bumbu Masakan Dipercaya Memiliki Banyak Manfaat. Foto/alodokter.com
|
POSSINDO.COM, Ragam -Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, adalah salah satu masalah kesehatan yang tidak bergejala tetapi bisa meningkatkan risiko penyakit yang lebih serius, seperti stroke.
Bawang putih yang kerap dijadikan bumbu masakan dipercaya dapat membantu untuk menurunkan tekanan darah tinggi karena kandungan di dalamnya.
Selain bisa menurunkan darah tinggi, bawang putih juga
memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, seperti menurunkan kolesterol tinggi
dan menurunkan kadar gula darah.
Manfaat bawang putih untuk hipertensi
Bawang putih kerap dijadikan obat herbal untuk berbagai macam masalah kesehatan, termasuk terkanan darah tinggi. Bahkan, beberapa penelitian sudah membuktikan khasiat bawang putih untuk hipertensi.
Dilansir dari Healthline, bawang putih sudah terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik sebesar 6,7 dan 4,8 mmHg tanpa adanya efek samping yang serius. Penelitian lain juga sudah membuktikan bahwa tekanan darah dapat berkurang sebesar 2,5 hingga 11,2 mmHg setelah mengonsumsi 500-2.400 miligram (mg) bubuk bawang putih selama delapan hingga 24 minggu.
Manfaat ini bisa didapatkan karena kandungan bawang putih yang disebut dengan alisin. Kandungan ini dipercaya dapat mencegah produksi angiotensin II, senyawa yang bertugas untuk menyempitkan pembuluh darah sehingga tekanan darah meningkat.
Kandungan alisin ini kemudian akan membuat aliran darah menjadi lebih lancar sehingga tekanan darah tinggi juga akan berkurang.
Kandungan alisin pada bawang putih juga dipercaya dapat meningkatkan produksi hidrogen sulfida dan nitrogen oksida yang dapat menyeimbangkan tekanan darah. Selain alisin, bawang putih memiliki kandungan anti-inflamasi dan antioksidan yang juga berkontribusi untuk mencegah atau menurunkan peningkatan tekanan darah.
Sumber : kompas.com
