Islam Makhachev Pertahankan Sabuk Juara Kelas Ringan UFC

Pertandingan Sengit Islam Makhachev VS Dustin Poirier, New Jersey, AS pada Minggu (2/6). Foto/Zuffa LLC via Getty Images/Jeff Bottari

POSSINDO.COM, Olahraga -Islam Makhachev mampu pertahankan sabuk juara kelas ringan UFC lewat pertarungan hujan darah kontra Dustin Poirier. Ditutup d'arce choke yang indah.

UFC 302 menyajikan Islam Makhachev Vs Dustin Poirier sebagai duel utama di New Jersey, AS pada Minggu (2/6). Islam Makhachev statusnya sebagai juara bertahan kelas ringan UFC dan Dustin Poirier sebagai penantang gelar.

Islam mampu memenangi pertarungan di ronde kelima. Kuncian d'arce choke jadi senjata pemungkas.

Selama lima ronde, pertarungan berjalan ketat. Islam Makhachev yang terkenal dengan permainan gulat, nyatanya kesulitan. Dustin Poirier lakukan takedown defense dengan cukup baik.

Malah, Poirier mampu beri perjalanan ketika lakukan clinch. Pukulan uppercut dan hook-nya masuk.

Lebih dari itu, 'The Diamond' sempat buat Islam berdarah di akhir ronde keempat. Setelah lakukan switch, Poirier lepas pukulan siku dan membuat dahi Islam robek.

Sebelumnya, Islam sudah buat Poirier lebih dulu mengucurkan darah di hidung lewat tendangan lutut.

Islam Makhachev setidaknya coba lepas tiga kuncian terlebih dulu yakni kimura, rear naked choke, dan guillotine. Dustin Poirier bisa lolos terus!

Barulah Islam lancarkan jurus terakhirnya yakni d'arce choke. Mirip-mirip seperti rear naked choke, tapi kuncian yang satu ini membuat tubuh lawan tidak bisa bergerak karena tekanan berat di leher.

"Poirier tidak bisa ke mana-mana dengan kuncian itu, selesai sudah. Islam melakukannya dengan sangat baik," kata komentator Joe Rogan.

Islam mengaku, Poiriera adalah lawan yang kuat. Dirinya berikan respek besar.

"Poirier lawan yang berat, dia bertahan sangat baik. Dia adalah legenda di UFC dan seorang kesatria," kata Islam selepas pertarungan.

"Kuncian itu adalah favorit saya," tutupnya.

Sumber : detik.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال