Juru Bicara FGKB DPRD Kabupaten Gunung Mas, Sahriah. Foto/IST |
POSSINDO.COM, Kuala Kurun- Fraksi Gerakan Karya Bersatu (FGKB) DPRD Kabupaten Gunung Mas memberikan masukan kepada pemerintah daerah terkait dengan program bantuan bedah rumah.
Salah satu masukan yang diberikan oleh FGKB adalah untuk mempertimbangkan kembali besarnya minimal anggaran yang diperlukan untuk program tersebut.
"Kami merasa, bahwa saat ini besar minimal anggaran untuk bantuan bedah rumah yang sudah berjalan kurang efektif untuk kelancaran pembangunan,"ungkap Juru Bicara FGKB, Sahriah belum lama ini.
Dimana kata dia, ini disebabkan oleh harga yang mahal untuk bahan-bahan baku pembangunan bedah rumah. Untuk itu, FGKB mendorong agar besarnya anggaran untuk program bedah rumah diperbarui dan ditingkatkan, agar program bedah rumah bisa lebih maksimal lagi di masa depan.
Lebih lanjut dikatakannya, sebelumnya nilai minimal anggaran untuk program bantuan bedah rumah hanya sebesar 20 juta rupiah.
"Kami berharap mari kita bersama-sama, mencari solusi terbaik untuk menentukan besarnya anggaran bantuan bedah rumah yang lebih realistis dan memadai, dengan mempertimbangkan harga bahan baku pembangunan bedah rumah yang semakin meningkat,"harap dia.
Selain itu, dia berharap ada musyawarah dan mufakat yang baik antara pemerintah daerah dan DPRD untuk mencari solusi terbaik agar program bantuan bedah rumah bisa berjalan dengan baik dan efektif serta memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat Kabupaten Gunung Mas. (Sal)
Editor : Dedy
Tags
Gunung Mas