![]() |
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026 Kecamatan Lahei. Foto/IST |
POSSINDO.COM, Barito Utara -Kecamatan Lahei menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026 dengan membahas 112 usulan prioritas dari masyarakat. Acara ini berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Lahei dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Anggota DPRD Barito Utara, Al Hadi.
Dalam kesempatan tersebut, Al Hadi menyoroti pentingnya pemahaman masyarakat terkait keterbatasan anggaran daerah. Menurutnya, meskipun seluruh usulan yang diajukan memiliki nilai strategis, tidak semuanya dapat diakomodasi dalam APBD Kabupaten Barito Utara.
"Keterbatasan keuangan daerah menjadi tantangan utama dalam merealisasikan semua aspirasi masyarakat. Oleh karena itu, kami mengimbau camat, lurah, kepala desa, dan ketua BPD untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa proses pembangunan dilakukan secara bertahap sesuai dengan kemampuan fiskal daerah," ujar Al Hadi, Selasa (18/2/2025).
Ia juga menegaskan bahwa meskipun beberapa usulan belum dapat direalisasikan dalam waktu dekat, pemerintah daerah berupaya untuk memasukkan usulan-usulan tersebut dalam perencanaan anggaran di tahun-tahun berikutnya.
Lebih lanjut, Al Hadi mengajak dunia usaha untuk turut berperan dalam pembangunan daerah melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
"Kolaborasi dengan dunia usaha sangat diperlukan agar manfaat pembangunan dapat dirasakan lebih luas, terutama di wilayah sekitar perusahaan," tambahnya.
Sebagai penutup, Al Hadi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bersinergi dan bekerja sama dalam mewujudkan pembangunan yang tepat sasaran serta bermanfaat bagi masyarakat Barito Utara.(Wan)