Penjabat
(Pj) Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis saat Membuka Kegiatan Musyawarah
Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD) Tahun 2026 di Kecamatan
Teweh Tengah. Foto/IST
POSSINDO.COM, Barito Utara - Pemerintah
Kabupaten Barito Utara kembali melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
(Musrenbang) untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026.
Kegiatan ini berlangsung di Kecamatan Teweh Tengah pada Senin (24/2/2025), dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis.
Dalam sambutannya, Drs. Muhlis
menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang hadir, termasuk unsur DPRD,
Sekretaris Daerah, pimpinan perangkat daerah, camat, hingga tokoh masyarakat.
Ia menekankan bahwa Musrenbang merupakan forum strategis dalam menentukan arah
pembangunan daerah, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun
2004 dan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
“Musrenbang menjadi ruang
partisipatif untuk menyusun RKPD yang komprehensif. Melalui pendekatan
teknokratis, politis, dan perpaduan antara aspirasi dari atas dan bawah, kita
bisa merancang program yang benar-benar menjawab kebutuhan warga,” ujar Muhlis.
Tema Musrenbang kali ini menyoroti
komitmen Pemkab Barito Utara dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Fokus
diarahkan pada percepatan pertumbuhan ekonomi, perbaikan layanan publik,
peningkatan kualitas sumber daya manusia, pembangunan infrastruktur yang
merata, hingga pelestarian lingkungan untuk mendukung ketahanan pangan dan
pembangunan berkelanjutan.
Namun, Muhlis juga mengingatkan
bahwa keterbatasan anggaran menjadi tantangan tersendiri. “Tidak semua aspirasi
dapat diwujudkan melalui APBD. Oleh karena itu, para camat, lurah, dan kepala
desa diminta untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang keterbatasan
fiskal yang dihadapi,” jelasnya.
Ia juga mengajak sektor swasta untuk
ambil bagian dalam pembangunan melalui program Corporate Social Responsibility
(CSR). “Kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha sangat diperlukan agar
pembangunan lebih tepat sasaran,” tambahnya.
Sementara itu, Camat Teweh Tengah,
Jati Prayogo, menyampaikan bahwa pihaknya mengusulkan 222 program prioritas
dalam Musrenbang tahun ini. “Kami berharap usulan tersebut dapat direalisasikan
sesuai dengan kemampuan anggaran yang tersedia,” ucapnya.
Musrenbang RKPD Tahun 2026 ini akan
dilanjutkan dengan forum gabungan perangkat daerah pada Maret 2025, dan
mencapai puncaknya pada Musrenbang tingkat kabupaten yang dijadwalkan
berlangsung pada 17 Maret 2025.
Melalui rangkaian Musrenbang ini,
Pemkab Barito Utara berharap seluruh pemangku kepentingan dapat berperan aktif
dalam merumuskan arah pembangunan yang inklusif dan berorientasi pada
kesejahteraan masyarakat.(Wan)
