![]() |
Wakil Bupati Barito Selatan (Barsel), Khristianto Yudha saat Mendengarkan Aspirasi dari Warga Desa Talio. Foto/IST |
POSSINDO.COM, BUNTOK – Kondisi infrastruktur jalan menuju Kelurahan Pendang, Kecamatan Dusun Utara, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) saat ini sangat memprihatinkan. Akses dari jalan provinsi ke wilayah tersebut mengalami kerusakan parah hingga sering menyebabkan kendaraan amblas dan pengendara terjatuh.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Barsel, Kristianto Yudha, ST saat meninjau langsung jalan penghubung ke Kelurahan Pendang dan akses menuju Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Selasa (25/2/2025).
“Selama ini proyek perbaikan jalan sering putus kontrak karena kontraktor lokal tidak mampu menyelesaikan. Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemkab Barito Selatan berencana menggandeng program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) dan Karya Bakti TNI,” ujar Kristianto.
Menurutnya, keberhasilan program TNI membangun jalan di desa-desa seperti Majundre, Hingan, dan Maruga menjadi alasan utama Pemkab memilih pendekatan ini.
“Prestasi tentara masuk desa itu luar biasa, jalan yang sebelumnya rusak parah kini sudah bagus dan fungsional,” imbuhnya.
Kristianto menjelaskan, kondisi jalan menuju Pendang memang memiliki tantangan besar karena berada di kawasan tanah rawa dan gembur, sehingga pemadatan sulit dilakukan.
“Kami sedang mencari solusi terbaik, termasuk opsi penggunaan tanah keras dan kering untuk penimbunan agar jalan lebih aman dan tahan lama,” jelasnya.
Ia menegaskan, Pemkab Barsel sudah mengalokasikan anggaran pada APBD 2025 untuk perbaikan dua ruas jalan tersebut. “Untuk jalan Pendang disiapkan dana sekitar Rp7 miliar, sementara jalan menuju Desa Talio dianggarkan sebesar Rp10 miliar hingga fungsional,” terang Kristianto.
Dengan anggaran itu, pemerintah daerah berharap pembangunan segera terealisasi dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Semoga perbaikan jalan ini segera terwujud sehingga akses masyarakat lebih lancar dan risiko kecelakaan berkurang,” pungkasnya.(BI)