BNNP Kalteng Musnahkan Sabu dan Ekstasi, Tindak 17 Pelaku Narkoba

Pemusnahan barang bukti Narkoba hasil pengungkapan kasus terbaru oleh BNNP Kalteng pada selasa 27 Mei tadi. Foto/Gede

POSSINDO.COM, PALANGKA RAYA- Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Tengah (BNNP Kalteng) kembali menunjukkan komitmennya dalam memerangi peredaran narkotika. Dalam siaran pers yang digelar pada selasa 27 Mei di Gedung Rehabilitasi BNNP Kalteng, Jalan Tjilik Riwut Km 4 Palangka Raya. BNNP secara resmi memusnahkan barang bukti narkoba hasil pengungkapan kasus terbaru.

Barang bukti yang dimusnahkan terdiri dari narkotika jenis sabu dan ekstasi (INEX) yang disita dari 17 pelaku yang berhasil ditangkap dalam beberapa operasi terpisah. Pemusnahan dilakukan dengan cara melarutkan sabu dan menghancurkan ekstasi menggunakan mesin penghancur. Kegiatan ini turut disaksikan oleh perwakilan Kejaksaan, Kepolisian, Pengadilan, serta Dinas Kesehatan.

Pemusnahan barang bukti Narkoba oleh BNNP Kalteng pada selasa 27 Mei tadi. Foto/Gede

Kepala BNNP Kalteng, melalui siaran persnya, menyampaikan bahwa peredaran narkotika jenis ekstasi kembali marak di Kota Palangka Raya, khususnya di kawasan tempat hiburan malam. Ia mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dan tidak segan melaporkan aktivitas mencurigakan terkait narkotika.

“BNNP Kalteng tidak akan berhenti mengejar dan menindak para pelaku peredaran narkoba. Kami juga mengimbau agar masyarakat tidak memberikan ruang bagi bandar maupun pengguna narkoba,” tegasnya.

Selain penindakan, upaya pencegahan terus dilakukan. Salah satunya melalui kerja sama dengan lembaga pemerintah, termasuk DPRD. Hari ini, seluruh anggota DPRD Kota Palangka Raya juga mengikuti tes urine yang diselenggarakan oleh BNN Kota Palangka Raya. Hasil tes menunjukkan seluruh legislator dinyatakan negatif narkoba.

Langkah ini merupakan bagian dari program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN), serta untuk memastikan seluruh unsur pemerintahan bebas dari pengaruh narkotika.

BNNP Kalteng menegaskan bahwa mereka akan terus meningkatkan pengawasan, khususnya di daerah rawan seperti tempat hiburan malam, kawasan perbatasan, dan area yang berdekatan dengan jalur distribusi antar provinsi. (Gede)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال