POSSINDO.COM, Pulang Pisau – Bupati Pulang Pisau, H. Ahmad Rifa’i, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BKKBN Pusat atas perhatian yang diberikan terhadap ibu-ibu hamil dan lansia sebagai perwakilan dari Provinsi Kalimantan Tengah, dalam kegiatan Pelayanan Kesehatan dan Verifikasi Keluarga Berisiko Stunting.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari
Keluarga Nasional ke-32, dan digelar pada 16 Juli 2025 di Kampung KB Desa Bukit
Rawi, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau.
Dalam sambutannya, Bupati Ahmad Rifa’i mengatakan bahwa
untuk menekan angka stunting dan mewujudkan Indonesia Emas 2045, data keluarga
yang akurat sangatlah penting. Ia menjelaskan bahwa pencatatan perkembangan
keluarga seperti ibu hamil, pasangan baru menikah, warga yang pindah tempat
tinggal, hingga data kematian, harus diperbarui dan dimanfaatkan sebagai acuan
dalam menyusun program pembangunan.
“Bagaimana kita bisa menciptakan Indonesia Emas 2045 dengan
SDM unggul, jika datanya saja belum jelas? Pulang Pisau tidak akan bisa maju
jika data dasarnya belum tertata,” tegas Bupati.
Kegiatan ini melibatkan kolaborasi antara Pemerintah Daerah
Kabupaten Pulang Pisau, BKKBN Pusat, dan masyarakat setempat. Fokus utamanya
adalah verifikasi keluarga yang berisiko stunting dan peningkatan layanan
kesehatan bagi kelompok rentan, terutama di wilayah pedesaan seperti Kecamatan
Kahayan Tengah.
Menurut Bupati, kerja sama antara pemerintah dan masyarakat
menjadi kunci utama dalam mengumpulkan data yang valid dan komprehensif untuk
mendukung pembangunan keluarga dan kesehatan masyarakat.
Bupati Pulang Pisau berharap agar masyarakat, khususnya di
desa-desa, dapat mendukung penuh kegiatan pendataan ini. Ia mengajak seluruh
elemen masyarakat untuk aktif memberikan informasi yang benar demi mendukung
program pembangunan daerah yang berbasis data.