DKP3 Balangan Gaungkan Edukasi Gizi Sejak Dini Lewat Program “Berani Gesit” di SMPN 1 Awayan

Sosialisasi Pola Makan Sehat Melalui Kampanye Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) bertajuk “Berani Gesit” berlangsung di SMP Negeri 1 Awayan, Desa Putat, Kecamatan Awayan, Selasa (22/7/2025). Foto/IST

 

POSSINDO.COM, Balangan — Sebagai langkah nyata dalam menekan angka stunting di Kabupaten Balangan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) menggelar sosialisasi pola makan sehat melalui kampanye Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) bertajuk “Berani Gesit”. Kegiatan ini berlangsung di SMP Negeri 1 Awayan, Desa Putat, Kecamatan Awayan, Selasa (22/7/2025).

Mengusung tema “B2SA Sejak Dini untuk Generasi Bebas Stunting”, program ini menyasar siswa-siswi dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA. Tujuannya tak lain untuk memperkenalkan pentingnya konsumsi makanan sehat dan bergizi sejak usia dini.

“Kami ingin anak-anak mengenal konsep makanan B2SA agar mereka sadar betapa pentingnya asupan gizi seimbang dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Aisyah, JF Analis Ketahanan Pangan DKP3 Balangan. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana promosi ketahanan pangan yang lebih inklusif dan menyentuh langsung masyarakat, khususnya generasi muda.

Sambutan hangat datang dari Kepala SMPN 1 Awayan, M. Adi Suriadi Syofyan. Menurutnya, pemahaman gizi yang diberikan lewat program ini berkontribusi positif terhadap kenyamanan dan fokus belajar siswa.

“Dengan pemahaman soal gizi yang baik, siswa bisa menghindari kondisi seperti rasa kantuk akibat konsumsi makanan tidak seimbang. Ini sangat mendukung proses pembelajaran mereka di kelas,” jelasnya.

Sinergi program ini juga diperkuat lewat keterlibatan tenaga kesehatan dari Puskesmas Batumandi. Ani Fahrida, ahli gizi yang turut hadir dalam sosialisasi, menekankan bahwa edukasi gizi harus dimulai sejak dini agar anak-anak dapat tumbuh sehat dan optimal.

“Selain memperkenalkan makanan bergizi dan aman, kami juga menekankan pentingnya kebiasaan sarapan sebelum beraktivitas di sekolah. Ini bagian dari pondasi tumbuh kembang anak yang tidak boleh diabaikan,” ujarnya.

Melalui kolaborasi lintas sektor ini, Pemkab Balangan berharap dapat membentuk generasi muda yang lebih sehat, cerdas, dan terbebas dari risiko stunting, demi masa depan yang lebih berkualitas.(Wahid)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال