![]() |
Juru bicara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Gunung Mas, Rusmila. Foto/aL |
POSSINDO.COM, KUALA KURUN – Dalam rapat paripurna ke-8 masa sidang III DPRD Kabupaten Gunung Mas yang membahas Rancangan Akhir RPJMD 2025–2029, Fraksi PDI Perjuangan melalui juru bicaranya, Rusmila, menyampaikan sejumlah catatan strategis yang dinilai perlu menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah.
Salah satu isu penting yang disorot Fraksi PDIP adalah pelaksanaan Program Plasma di bidang perkebunan. Fraksi meminta penjelasan rinci dari pemerintah mengenai perkembangan program tersebut selama lima tahun terakhir.
Menurut Rusmila, program plasma yang menyasar kesejahteraan masyarakat di sekitar kawasan perkebunan harus dipastikan berjalan secara adil dan berkelanjutan.
“Kami ingin mengetahui sejauh mana program plasma telah dilaksanakan. Mana yang sudah berjalan baik dan mana yang masih menyisakan persoalan di lapangan. Ini menyangkut hak masyarakat dan harus menjadi prioritas,” ujarnya, Selasa, 1 Juli 2025.
Selain itu, Fraksi PDIP juga menyoroti persoalan infrastruktur jalan, khususnya pada ruas jalan Tewah–Tumbang Miri. Dimana kondisi jalan tersebut saat ini sangat memprihatinkan dan membahayakan pengguna jalan.
“Kami mendesak pemerintah daerah agar segera menindaklanjuti penanganan dan perbaikan ruas jalan Tewah–Tumbang Miri. Ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga menyangkut akses ekonomi dan pelayanan publik bagi masyarakat di wilayah terdampak,” tegas Rusmila.
Fraksi PDI Perjuangan berharap seluruh aspirasi yang disampaikan dapat dijadikan masukan konstruktif dalam penyempurnaan RPJMD, agar pembangunan ke depan benar-benar berpihak pada kepentingan rakyat, menyentuh kebutuhan dasar, serta memperkuat konektivitas wilayah di Kabupaten Gunung Mas. (aL)
Tags
DPRD Gunung Mas