Bupati Kapuas Lantik Tujuh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama

Bupati Kapuas, H. Muhammad Wiyatno, melantik tujuh pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas, Senin (25/8/2025). Foto/ IST

POSSINDO.COM, KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas, H. Muhammad Wiyatno, melantik sekaligus mengambil sumpah/janji tujuh pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas. Prosesi pelantikan berlangsung di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Kapuas, Senin (25/8/2025).

Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa pelantikan jabatan bukanlah tujuan akhir, melainkan bagian dari proses pengembangan diri aparatur sipil negara (ASN) untuk mendukung kemajuan unit kerja dan pembangunan daerah.

“Jabatan bukan sekadar posisi, tetapi amanah yang harus dijalankan dengan penuh dedikasi dan integritas. Kita harus memiliki satu perspektif yang sama, yaitu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sehingga dapat memberi dampak positif bagi pembangunan daerah,” tegas Bupati.

Ia juga berpesan agar para pejabat yang baru dilantik senantiasa berinovasi, bekerja dengan komitmen tinggi, serta menanamkan integritas demi mewujudkan visi dan misi Kabupaten Kapuas periode 2025–2030.

Adapun pejabat yang dilantik antara lain:

1. Vitrianison, S.Sos., MA. – Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Kapuas.

2. Raison, SKM., MM. – Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Kapuas.

3. Drs. Yan Hendri Ale, MT. – Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Kapuas.

4. Kusmiatie, ST., M.Si. – Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas.

5. Dr. Dra. Apollonia, MA. – Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Kabupaten Kapuas.

6. Hargatin, MT., ST. – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kapuas.

7. Syahripin, S.Sos. – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kapuas.

Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum penguatan birokrasi Pemerintah Kabupaten Kapuas dalam memberikan pelayanan publik yang lebih baik, transparan, dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.(Lukman)