POSSINDO.COM, BUNTOK – Bupati Barito Selatan Eddy Raya Samsuri bersama Ketua TP-PKK Kabupaten Hj. Permana Sari melakukan kunjungan kerja sekaligus pembinaan TP-PKK, sosialisasi Tim Pembina Posyandu, serta advokasi Bunda PAUD Kabupaten di Kecamatan Dusun Hilir, Selasa (9/9/2025).
Rombongan disambut hangat oleh Camat Dusun Hilir Eko Hermansyah beserta Ketua TP-PKK kecamatan dan para anggotanya.
Dalam sambutannya, Bupati Eddy Raya Samsuri menyampaikan apresiasi terhadap program prioritas TP-PKK Barito Selatan yang fokus pada penurunan angka stunting dan ketahanan pangan. Menurut hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2024, angka stunting di Barito Selatan masih mencapai 33,3 persen, sehingga diperlukan langkah konkret dan kolaboratif untuk menurunkannya.
“Transformasi Posyandu menjadi sangat penting dalam mendukung upaya penurunan angka stunting. Ibu hamil, bayi, dan balita harus rutin ke posyandu untuk memantau tumbuh kembang serta memastikan asupan gizi yang cukup,” ujar Bupati.
Kegiatan ini juga menindaklanjuti sejumlah regulasi nasional, seperti Permendagri Nomor 36 Tahun 2020 dan Permendagri Nomor 13 Tahun 2024, yang menegaskan peran PKK dan Posyandu sebagai garda terdepan dalam pemberdayaan keluarga dan pelayanan dasar masyarakat.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Bupati turut meninjau pasar murah yang digelar oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian bersama Dinas Perikanan sebagai bentuk kolaborasi lintas sektor. Sebanyak 500 paket sembako disediakan, masing-masing berisi beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, dan gula pasir 1 kg, dengan harga terjangkau Rp60.000 per paket.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Barito Selatan Hj. Permana Sari menegaskan bahwa fokus utama program PKK tahun 2025 tetap pada penurunan stunting dan penguatan ketahanan pangan.
“PKK berkomitmen menjadikan Posyandu sebagai wadah partisipasi masyarakat sekaligus mitra pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga,” tutur Hj. Permana Sari.(BI)
