Peletakan
batu pertama pembangunan ikon Mandau di Bundaran Belah,
Jalan Rei II, Desa Anjir, oleh Bupati Pulang Pisau H. Ahmad Rifa’i,
pada Rabu (15/10/2025). Foto/IST
POSSINDO.COM, Pulang Pisau — Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau terus berupaya mempercantik wajah kota dan memperkuat identitas daerah. Hal ini ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan ikon Mandau di Bundaran Belah, Jalan Rei II, Desa Anjir, oleh Bupati Pulang Pisau H. Ahmad Rifa’i, pada Rabu (15/10/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Ahmad Rifa’i menegaskan bahwa pembangunan ikon Mandau bukan sekadar proyek infrastruktur, tetapi juga bentuk penghargaan terhadap nilai budaya dan jati diri masyarakat Dayak yang menjadi bagian penting dari Pulang Pisau.
“Kita berharap ikon Mandau ini menjadi simbol kebanggaan masyarakat Pulang Pisau, dikenal luas, dan bisa menjadi daya tarik baru bagi siapa pun yang datang ke daerah kita,” ujar Bupati.
Ia juga mengingatkan agar proses pembangunan dilakukan dengan penataan yang baik serta penyelesaian tepat waktu oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) setempat.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas PU Kabupaten Pulang Pisau, Iwan Hermawan, menjelaskan bahwa pembangunan ikon Mandau akan disertai dengan penataan kawasan sekitar, termasuk pemasangan lampu terowongan di sepanjang Jalan Rei II hingga Bundaran Belah.
“Kami menargetkan seluruh pekerjaan ini dapat diselesaikan dalam waktu sekitar 70 hari kerja, sehingga masyarakat bisa segera menikmati hasilnya,” tutur Iwan.
Pembangunan ikon Mandau diharapkan menjadi salah satu penanda khas Pulang Pisau sekaligus memperindah wajah kota, memperkuat identitas budaya daerah, dan menambah daya tarik bagi para pengunjung.(Sam)