Setelah Perkebunan dan Kehutanan, Gubernur Agustiar Sabran Tekankan Optimalisasi PAD di Sektor Pertambangan

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran

POSSINDO.COM, PALANGKA RAYA - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pertambangan di Aula Jayang Tingang, Kompleks Kantor Gubernur, Selasa (21/10/2025).

Kegiatan ini merupakan lanjutan dari rakor sebelumnya yang membahas sektor kehutanan dan perkebunan pada Senin (20/10). Upaya berkelanjutan ini menunjukkan keseriusan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng dalam meningkatkan sumber PAD di tengah kebijakan Pemerintah Pusat yang akan memangkas alokasi dana Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2026.

Rakor tersebut dihadiri oleh para Bupati/Wali Kota se-Kalteng serta pimpinan perusahaan pertambangan. Forum ini menjadi wadah strategis memperkuat koordinasi dan sinergi antara pemerintah daerah dan pelaku industri untuk menggali serta mengamankan potensi PAD, khususnya dari sektor pertambangan.

“2026 ini kita akan menurun (anggaran TKD), oleh karena itu semangatnya sama-sama. Untuk itu, minta kesadaran investasi di Kalimantan Tengah, yang wajib bayar pajak, minta kesadarannya,” ujar Gubernur Agustiar Sabran dalam sambutannya.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur meminta Bupati/Wali Kota memaparkan kondisi sektor pertambangan di wilayah masing-masing. Ia juga berdialog langsung dengan direksi perusahaan, sekaligus mengingatkan agar kewajiban perusahaan dipenuhi secara tertib demi mendukung peningkatan PAD dan kesejahteraan masyarakat.

Beberapa kewajiban yang ditekankan antara lain penggunaan tenaga kerja lokal, pembelian BBM dari Wajib Pungut resmi di Kalteng, penggunaan plat kendaraan KH, pembayaran pajak alat berat dan air permukaan, serta transaksi keuangan melalui Bank Kalteng.

Menanggapi hal itu, para direksi perusahaan menyatakan komitmennya mendukung langkah-langkah optimalisasi PAD tersebut. Kesepakatan bersama itu kemudian dituangkan dalam Pakta Integritas yang ditandatangani oleh Gubernur, Bupati/Wali Kota, dan perwakilan perusahaan pertambangan di Kalteng.

“Mari kita satukan langkah, tegakkan aturan dan bergotong royong membangun Kalimantan Tengah yang lebih berkah, maju, dan sejahtera, menuju Indonesia Emas 2045,” pungkas Gubernur Agustiar Sabran.

Sebagai rangkaian kegiatan, Pemprov Kalteng juga menyerahkan bantuan unit Truk Pengangkut Sampah kepada 14 Pemerintah Kabupaten/Kota, yang secara simbolis diberikan langsung oleh Gubernur kepada para kepala daerah.

Turut hadir mendampingi Gubernur, Wakil Gubernur Edy Pratowo, Plt. Sekretaris Daerah Leonard S. Ampung, para Staf Ahli Gubernur, Asisten Sekda, serta Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Kalteng. (Gd)