
Rapat Koordinasi Pengoptimalkan capaian Monitoring Center for
Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tahun 2025,
di Aula Sekretariat Daerah Barito Selatan, Kamis (6/11/2025). Foto/IST
POSSINDO.COM, BUNTOK – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Pemkab Barsel) menggelar rapat koordinasi untuk mengoptimalkan capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tahun 2025, di Aula Sekretariat Daerah Barito Selatan, Kamis (6/11/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan menyusul capaian MCP Kabupaten Barito Selatan yang masih berada pada angka 50,3 persen, sehingga diperlukan langkah strategis untuk memperbaiki kinerja pencegahan korupsi di tingkat daerah.
Rapat dipimpin oleh Pj. Sekretaris Daerah Barito Selatan, Ita Minarni, didampingi Inspektur Kabupaten, Yuristianti Yudha, dan dihadiri oleh seluruh kepala badan serta perangkat daerah se-Kabupaten Barito Selatan.
Dalam arahannya, Ita Minarni menegaskan pentingnya komitmen bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel guna meningkatkan capaian MCP Barsel.
“Kita harus terbuka dan bekerja sama memperbaiki kelemahan yang masih ada. Jangan sampai Barito Selatan masuk kategori daerah kritis. Upaya peningkatan MCP ini adalah tanggung jawab bersama seluruh OPD,” tegasnya.
Ia menambahkan, peningkatan MCP tidak semata berorientasi pada angka, tetapi juga pada pembenahan sistem dan tata kelola pemerintahan yang lebih baik. Menurutnya, hasil yang maksimal hanya dapat dicapai melalui kolaborasi dan komitmen lintas sektor.
Dalam rapat tersebut dibahas empat agenda utama, yakni:
1.Evaluasi capaian MCP KPK RI pada delapan area intervensi,
2.Identifikasi permasalahan dan hambatan pelaksanaan indikator MCP,
3.Penyusunan langkah strategis dan pembagian tugas antar-OPD, serta
4.Kesepakatan tindak lanjut dan jadwal monitoring internal.
Lebih lanjut, Ita menegaskan bahwa Pemkab Barsel akan terus berkoordinasi dengan KPK serta instansi terkait untuk memastikan seluruh indikator MCP dapat dipenuhi secara berkelanjutan.
“Dengan kerja sama dan kesungguhan kita semua, saya yakin Barito Selatan dapat mencapai hasil yang lebih baik dan terhindar dari status daerah dengan kinerja rendah dalam pencegahan korupsi,” pungkasnya.(BI)