![]() |
| Babinsa turun ke lapangan untuk monitoring dan pendataan dampak cuaca ekstrem yang merusak puluhan rumah warga di HST. Foto/IST |
HST- Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang kembali melanda Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) pada Jumat malam (19/12/2025). Akibat peristiwa tersebut, puluhan rumah warga di dua kecamatan, yakni Kecamatan Pandawan dan Kecamatan Labuan Amas Utara, mengalami kerusakan dengan tingkat keparahan yang bervariasi.
Di Kecamatan Pandawan, Desa Kayu Rabah menjadi wilayah terdampak. Babinsa Koramil 1002-05/Pandawan, Sertu Agung Prayogo, melaporkan bahwa sedikitnya 12 rumah warga mengalami kerusakan, terutama pada bagian atap yang terangkat akibat angin kencang. Kerusakan tersebar di beberapa RT dengan persentase kerusakan antara 5 hingga 60 persen.
Sertu Agung memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut. Warga bersama aparat setempat langsung melakukan pembersihan dan penanganan sementara terhadap rumah-rumah yang terdampak, sambil menunggu tindak lanjut dari pihak terkait.
Sementara itu, di Kecamatan Labuan Amas Utara, Desa Sungai Buluh tercatat sebagai wilayah paling terdampak. Babinsa Koramil 1002-08/Labuan Amas Utara, Sertu Aspiani, menyampaikan bahwa sebanyak 40 unit rumah warga dan dua unit warung mengalami kerusakan dengan tingkat keparahan mencapai 80 persen. Kerusakan terjadi di sejumlah RT, namun tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka.
Dandim 1002/HST Letkol Inf Ardiansyah Okta Putra Siregar melalui Danramil 1002-08/Labuan Amas Utara Kapten Inf Rudi Hartono menegaskan bahwa jajaran Kodim terus melakukan pemantauan dan pendampingan di lokasi terdampak. Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih berpeluang terjadi. ( Gn)
