Safari Natal Pemkab Kapuas Dorong Kelengkapan Administrasi dan Edukasi Anak di Tengah Era Digital

Wakil Bupati Kapuas Dodo, SP menghadiri Ibadah dan Perayaan Natal SPPer-KPPer Resort Kapuas Seberang di Gereja GKE Betania, Kelurahan Barimba, Kapuas Hilir (09/12/2025). Foto/Ist

POSSINDO.COM, Kuala Kapuas – Ribuan jemaat memadati Gereja GKE Betania, Kelurahan Barimba, Kecamatan Kapuas Hilir, dalam rangka Ibadah dan Perayaan Natal SPPer (Serikat Perempuan Persekutuan) dan KPPer (Komisi Pelayanan Perempuan Persekutuan) Resort Kapuas Seberang Tahun 2025, Senin (9/12/2025). Kehadiran Wakil Bupati Dodo, SP pada acara yang dimulai pukul 16.00 WIB menandai kunjungan Safari Natal keenam kalinya oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas pada tahun ini.

Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Camat Kapuas Hilir, dan unsur Forum Pimpinan Kecamatan (Forkopimca).

Dalam sambutannya yang penuh sukacita, Wakil Bupati Dodo, SP, menyampaikan puji syukur atas anugerah Tuhan yang mempertemukan semua pihak dalam keadaan sehat. Beliau secara khusus memberikan apresiasi tinggi kepada kaum perempuan gereja, yaitu jemaat SPPer dan KPPer Resort Kapuas Seberang.

"Kami sangat berterima kasih dengan apa yang sudah dikerjakan oleh kaum perempuan, tokoh-tokoh gereja yang telah bersama-sama menjaga dan merawat Kabupaten Kapuas yang sangat toleransi," kata Wabup Dodo. Beliau menambahkan bahwa peran kaum perempuan sangat luar biasa di tengah situasi diskriminasi dan budaya patriarki yang seakan-akan memvonis bahwa pekerjaan perempuan hanya urusan dapur.

Wabup Dodo mengaitkan perayaan Natal dengan tema tahun ini, yaitu "Allah sendiri yang datang untuk menyelamatkan keluarga." Beliau mengingatkan bahwa keluarga adalah institusi terkecil yang menjadi fondasi masyarakat. "Keluarga adalah bagian institusi terkecil. Pertama kali pewartaan iman, pembentukan karakter, persekutuan dan kasih kepada sesama," tuturnya. Beliau juga mengapresiasi desain Gereja GKE Betania yang memiliki ventilasi luar biasa, dan berharap gereja yang sudah berumur 50 tahun ke atas dapat menjadi cagar budaya ke depannya.

Lebih lanjut, Wabup Dodo mencontohkan tingginya toleransi dan kerukunan umat beragama di Kapuas yang patut dibanggakan. Kehadiran Camat beserta unsur Forkopimca yang berbeda keyakinan menjadi bukti nyata. "Kalau di Kecamatan Timpah kemarin sembilan Kades, baik dia Muslim, Kristen maupun Hindu Keharingan, tampil puji-pujian. Itu menandakan bahwa di Kapuas Bersinar... kehidupannya sangat guyub, sangat rukun," ujarnya. Beliau mengharapkan dukungan, pengawasan, dan kritik konstruktif dari warga Kristiani dan tokoh masyarakat agar Kapuas yang sudah baik dapat menjadi lebih baik ke depan.

Menutup sambutannya, Wabup Dodo menitipkan tiga harapan penting. Pertama, meminta kaum perempuan dan warga segera melengkapi data administrasi kependudukan seperti KK, KTP, dan Akta Kelahiran, karena masih ada 1.554 jiwa di Kecamatan Kapuas Hilir yang belum terekam. Kedua, berpesan agar para ibu menjaga dan mendidik anak-anak di tengah tantangan gawai. "Rawat didik anak kecil, karena sekarang Android, iPhone, handphone yang kita pakai kalau kita tidak cross check tidak kita perhatikan apa yang dilakukan oleh anak-anak kita, itu bisa berpotensi ke arah pergaulan yang tidak baik," tegasnya. Ketiga, beliau mengingatkan seluruh warga menjauhi narkoba, yang dianggap sebagai pembunuh masa depan anak-anak.

Terakhir, Wabup Dodo menyampaikan salam hangat dari Bupati Kapuas H. Muhammad Wiyatno yang berhalangan hadir. "Kami menyampaikan selamat merayakan Natal dari berbagai kategorial sepanjang bulan Desember yang puncaknya tanggal 25 Desember 2025, dan selamat menyongsong tahun baru 1 Januari 2026," tutupnya. (Dika)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال