Warga Bukit Bakung Desa Manen Kaleka Sambut Antusias Adanya PLTS

Salah Satu Teknisi, Petugas dari PUPR Pulang Pisau saat melakukan pengecekan jaringan listri Tenaga Surya di Desa Manen kaleka baru-baru Tadi. (foto/IST)

POSSINDO.COM, PULANG PISAU – Sekitar 25 kepala keluarga ( KK) warga RT 01, Desa Manen Kaleka Kecamatan Banama Tingang, Pulang Pisau. Kini patut berbangga, pasalnya meski tinggal di seberang sungai yang tidak memungkinkan mendapat aliran listrik PLN, warga tersebut masih bisa mendapat daya listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk menunjang kehidupan sehari hari.

Kepala Desa Manen Kaleka, Astin pada media ini mengaku, jika bantuan PLTS dari Pemerintah yang pemeliharaannya dibantu melalui PUPR setempat, sangat dirasakan oleh warga. Sebelum tahun 2016, yakni saat belum masuk PLTS, warga di RT 01 hanya mengandalkan genset dan lampu minyak tanah dalam keseharian.

“Untuk lokasi RT 01 atau dikenal dengan Bukit Bakung memang berada di seberang sungai, dulunya adalah kampung asal. Ketika warga mulai berpindah mendekati jalan lintas, sebagian mereka masih tetap bertahan meskipun dengan fasilitas minim. Untungnya dengan adanya PLTS, saat malam hari jalan penghubung di sebagian desa seberang jadi lebih terang. Bahkan televisi juga bisa dinikmati,” terang Astin.

Terpisah, Kepala Dinas PUPR Pulang Pisau, Usis I Sangkai melalui Kabid Tata Ruang, Ferdinand Yacob Vella menyampaikan jika pemeliharaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang ada didesa Manen Kaleka, menjadi tanggung jawab pihaknya. Hal tersebut untuk memberikan layanan listrik untuk warga, meski dengan daya tenaga surya.

“Bahkan baru-baru tadi, kita sampai menugaskan pegawai PUPR untuk datang bermalam ke lokasi guna pengecekan dan perbaikan, terutama pada Regulator Charger, Pengecekkan Box panel generator dan Pengecekkan KWH meter agar PLTS bisa berjalan normal seperti biasa,” terang Ferdinand Yacob Vella.

Dirinya mengaku antusias warga sekitar dalam merawat panel Papan Panel Solarcell sangat luar biasa. Terbukti Ketika petugas datang, Sebagian ibu-ibu menyambut ramah bahkan ikut gotong royong membersihkan panel.

“Artinya keberadaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ini sangat dirasakan warga manfaatnya dan mereka ikut menjaga perawatannya sehingga bisa awet. Kedepan program pemeliharaan seperti tetap akan rutin dilakukan,” tukasnya. (dedy)

Editor : Hang Tuah