Anies Kritik Soal Food Estate Bakal Ubah Berupa Contract Farming

Anies Baswedan Menyampaikan Tinjauan Kritisnya Soal Food Estate. Foto/ Instagram/@aniesbaswedan

POSSINDO.COM, Politik -Anies Baswedan menyampaikan tinjauan kritisnya soal food estate. Alih-alih food estate, bila jadi presiden maka dia akan menggulirkan agenda pangan berupa contract farming.

"Fokus kita ke depan, kita tidak akan mengkonsentrasikan kepada food estate. Justru kita ingin contract farming dibangun untuk Indonesia ke depan," ucap Anies. Dilangsir dari detik.com

Konsep ini disampaikan Anies dari mimbar 'Konferensi Orang Muda Pulihkan Indonesia', saat acara WALHI, di Balai Kartini, Jakarta, Sabtu (25/11/2023).

Dia memaparkan food estate berpendekatan sentralistik sedangkan contract farming berpendekatan desentralisasi. Food estate hanya memberi kepastian di kawasan pertanian itu sendiri, sedangkan contract farming memberi kepastian untuk seluruh petani. Fokus food estate adalah ekstensifikasi lahan sehingga merusak ekologi, sedangkan contract farming adalah mengintensifikasi lahan yang sudah ada supaya lebih produktif.

Selanjutnya, food estate disebutnya berjalan berdasarkan keputusan pemerintah pusat, sedangkan contract farming punya penyerapan hasil berbasis lokal oleh BUMN/BUMD kota besar melalui skema kontrak kerja. Food estate juga dilihatnya dikuasai pemilik modal, sedangkan contract farming bekerjasama dengan petani dan pemilik modal.

"Mengapa food estate ini bukan menjadi opsi? Karena ini adalah pendekatan di mana negara menguasai produksi secara sentralistik," kata Anies.

Sumber : detik.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال