Ramai Spam Komentar #STYTanpaDiasporaNol. Foto/Tangkapan
Layar/Instagram @garudaletsgo.id |
POSSINDO.COM, Olahraga -Jagat media sosial Indonesia tengah
dihebohkan isu terkait keberlangsungan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas
Indonesia . Sejumlah unggahan di platform seperti Twitter dan Instagram
memperlihatkan adanya gerakan terorganisasi yang diduga bertujuan menjatuhkan
pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Berdasarkan pantauan dari beberapa tangkapan layar yang
tersebar luas, narasi yang diangkat cukup mencengangkan. Kritik terhadap Shin
Tae-yong tidak lagi berfokus pada performa Timnas di lapangan, melainkan mulai
menyerang personalitasnya sebagai pelatih. Beredar pula tangkapan layar yang
seolah-olah berisi tawaran untuk membuat postingan bertagar
#STYTanpaDiasporaNol dengan iming-iming bayaran.
Unggahan-unggahan tersebut tampaknya bukan sekadar opini
individu. Ada pola yang menunjukkan upaya sistematis untuk menciptakan persepsi
negatif terhadap Shin Tae-yong. Narasi yang muncul pun cenderung menggunakan
bahasa provokatif untuk memengaruhi warganet lain agar turut menyuarakan
ketidakpuasan mereka.
Dalam beberapa unggahan, terlihat adanya manipulasi data
yang digunakan untuk memperkuat narasi tersebut. Misalnya, beberapa akun
menyebarkan statistik yang tidak utuh atau diambil di luar konteks untuk
memperlihatkan bahwa Timnas Indonesia tidak mengalami kemajuan signifikan di
bawah Shin Tae-yong. Padahal, di sisi lain, data lengkap menunjukkan bahwa
performa Timnas sebenarnya mengalami peningkatan, baik dari sisi peringkat FIFA
maupun pencapaian di turnamen internasional.
Reaksi warganet terhadap gerakan ini pun beragam. Tidak
sedikit yang memberikan dukungan penuh kepada Shin Tae-yong, mengingat
kontribusinya selama tiga tahun terakhir, kendati gagal meloloskan Timnas
Indonesia senior ke semifinal Piala AFF. Di sisi lain, beberapa warganet yang
termakan narasi negatif ikut-ikutan menyuarakan agar posisi Shin segera
digantikan.
"Kalau cuma performa begini, lebih baik cari pelatih
lokal saja," tulis salah satu akun yang diduga terlibat dalam gerakan tersebut.
Namun, komentar lain yang mendukung Shin menyebutkan, "Mereka yang mau
menjatuhkan Shin Tae-yong mungkin lupa bagaimana Timnas kita berkembang pesat
sejak dia datang."
Siapa Dalang di Balik
Gerakan Ini?
Hingga saat ini, belum jelas siapa yang berada di balik
gerakan ini. Namun, banyak yang menduga bahwa ada kelompok dengan kepentingan
tertentu yang ingin mendesak PSSI untuk tidak memperpanjang kontrak Shin
Tae-yong yang akan berakhir pada akhir tahun 2024. Spekulasi lain menyebutkan
adanya pihak yang merasa tidak diuntungkan oleh kebijakan Shin dalam memilih
pemain untuk Timnas.
Shin Tae-yong sendiri belum memberikan komentar resmi
terkait isu ini. Namun, dalam beberapa kesempatan sebelumnya, pelatih berusia
53 tahun ini pernah menyebut bahwa kritik adalah bagian dari pekerjaannya
sebagai pelatih.
"Kritik itu wajar, tapi yang terpenting adalah bagaimana
saya fokus untuk membawa Timnas lebih baik," ujar Shin dalam sebuah
wawancara beberapa waktu lalu.
Sumber : sindonews.com
Tags
Olahraga