![]() |
Pj. Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis Berserta Jajaran saat Mengikuti Survei Penilaian Integritas (SPI) tahun 2024 melalui Zoom Meeting. Foto/IST |
POSSINDO.COM, Barito Utara - Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK) Republik Indonesia meluncurkan hasil Survei Penilaian
Integritas (SPI) tahun 2024 melalui Zoom Meeting pada Rabu, 22 Januari
2025. Pemerintah Kabupaten Barito Utara turut mengikuti kegiatan ini secara
virtual di Ruang Rapat C Setda, yang dihadiri langsung oleh Pj. Bupati Drs.
Muhlis, Pj. Sekretaris Daerah, Inspektur, Asisten III Bidang Administrasi Umum,
serta sejumlah Kepala Perangkat Daerah.
SPI merupakan instrumen yang digunakan KPK untuk memetakan potensi risiko
korupsi sekaligus memperkuat sistem integritas di kementerian, lembaga, dan
pemerintah daerah. Melalui survei ini, KPK dapat memberikan rekomendasi
perbaikan yang konkret dan terarah.
Penilaian dalam SPI mencakup sejumlah indikator penting, seperti
transparansi pelaksanaan tugas, pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ),
manajemen Sumber Daya Manusia (SDM), praktik trading in influence atau
intervensi eksternal dalam pemberian izin teknis, pengelolaan anggaran, serta
upaya sosialisasi antikorupsi.
Dalam keynote speech-nya, Ketua Bidang Pencegahan KPK, Setyo
Budiyanto, menjelaskan bahwa SPI merupakan salah satu tolok ukur efektivitas
upaya integritas yang telah dilakukan instansi pemerintah.
“Survei ini menjadi alat ukur sejauh mana kementerian, lembaga, maupun
pemerintah daerah telah membangun sistem integritas. Untuk tahun 2024, Indeks
Integritas Nasional (IIN) berada di angka 71,53. Angka ini naik sebesar 0,56
poin dari tahun sebelumnya, yaitu 70,97,” ujarnya.
Setyo menambahkan bahwa hasil SPI telah disampaikan kepada masing-masing instansi, termasuk rekomendasi perbaikannya. Ia berharap seluruh pihak menindaklanjuti temuan tersebut agar skor SPI tahun berikutnya meningkat dan upaya pemberantasan korupsi semakin progresif.(Wan)