Presiden Prabowo: Pejabat Tak Perlu Ke Luar Negeri 5 Tahun Kecuali Ada Tugas Penting

Presiden Prabowo Subianto. Foto/harianjogja.com


POSSINDO.COM, Nasional -Presiden Prabowo Subianto memangkas anggaran perjalanan dinas ke luar negeri bagi kementerian/lembaga untuk efisiensi anggaran. Bahkan, kata dia, kalau perlu pejabat dan pegawai kementerian/lembaga tak perlu ke luar negeri selama 5 tahun apabila tidak ada agenda penting.

"Enggak usah ke luar negeri, 5 tahun enggak usah ke luar negeri kalau perlu. Yang perlu keluar negeri yang tugas," jelas Prabowo Subianto saat menghadiri Pembukaan Kongres Ke-XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Jatim International Expo (JIExpo), Surabaya, Senin (10/2/2025).

Prabowo menyampaikan perjalanan dinas ke luar negeri akan diperketat untuk menghemat pengeluaran kementerian/lembaga. Menurut dia, perjalanan dinas luar negeri yang diizinkan yakni, untuk keperluan belajar dan ada tugas negara.

"Tugas ke luar negeri tugas belajar boleh, tugas untuk atas nama negara boleh. Jangan tugas yang dicari-cari untuk jalan-jalan. Kalau mau jalan-jalan pakai uang sendiri," tegas Prabowo.

Prabowo menjelaskan alasannya sering ke luar negeri di tengah penghematan anggaran. Prabowo menyampaikan dirinya diundang oleh negara-negara sahabat untuk mengamankan kepentingan Indonesia.

"Loh, Presiden Prabowo sering ke luar negeri? Saya diundang sebagai kepala Indonesia, kepala negara dalam konferensi-konferensi penting oleh negara-negara yang penting. Dan saya mewakili bangsa untuk mengamankan kepentingan bangsa," tutur Prabowo.

Sumber : liputan6.com


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال