![]() |
Kepala Puskesmas Bereng, Yunasi saat membersamai kader Posyandu dalam memberikan layanan kesehatan pada balita dan Ibu Menyusui. Foto/IST |
POSSINDO.COM, PULANG PISAU - Dalam memaksimalkan pencegahan stunting berbagai upaya harus dimaksimalkan, salah satunya seperti yang dilakukan Puskesmas Bereng kabupaten Pulang Pisau. Layanan kesehatan tersebut sejak lama memaksimalkan peran kader Posyandu dalam melakukan aksi intervensi untuk mencegah stunting di akar rumput.
Hal tersebut disampaikan kepala Puskesmas Bereng, Yunasi pada media ini beberapa waktu lalu. Dikatakan Yunasi jika peran Posyandu yang ada di wilayah Kahayan Hilir, Khususnya dibawah Puskesmas Bereng sangat jauh berkembang.
“ Posyandu atau Pos Pelayanan Terpadu memiliki peran sangat penting dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak di wilayah kerja puskesmas bereng. Fokus pada pelayanan kesehatan dasar, pemantauan pertumbuhan, edukasi kesehatan, dan kolaborasi dengan petugas kesehatan,” ungkap Yunasi.
Selain itu Posyandu juga berperan pencegahan stunting melalui deteksi dini masalah kesehatan pada ibu dan anak, seperti stunting, masalah gizi, dan penyakit menular di mana posyandu juga berperan dalam memberdayakan masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan ibu dan anak, serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan Posyandu.
Sebagai Layanan Kesehatan masyarakat, Puskesmas bereng membawahi 15 Posyandu yang tersebar di 3 desa, 2 Kelurahan, yakni :
![]() |
Daftar Nama Posyandu yang berada dibawah binaan Puskesmas Bereng. Foto/IST |
Peran Posyandu dalam Dukungan Kesehatan Ibu dan Anak Sangat Nyata
![]() |
Puskesmas bereng saat memberikan penyuluhan kesehatan pada kader Posyandu dan ibu-ibu beberapa waktu lalu. Foto/IST |
Kemudian ada Penyuluhan Kesehatan dimana Kader memberikan penyuluhan tentang pentingnya gizi seimbang, kebersihan diri, dan pencegahan penyakit, terutama kepada ibu-ibu. Kades Posyandu juga rutin dalam memberikan Imunisasi pada balita sesuai jadwal untuk meningkatkan daya tahan tubuh mereka.
Selain itu juga ada pemberian makanan Tambahan atau (PMT) bagi balita dan ibu hamil. Lalu ada Konsultasi Kesehatan kepada masyarakat, termasuk ibu hamil dan menyusui, serta memberikan informasi tentang KB. Serta upaya dalam Pencegahan dan Penanggulangan Diare dalam artian memberikan penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk mencegah diare serta memberikan Pelayanan KB pada keluarga. (Sam)
Tags
Pulang Pisau