![]() |
Penjabat Bupati Barito Utara, Drs.Muhlis saatmenghadiri acara pemberian reward atas partisipasi dalam pengelolaan sampah yang digelar di SMP Negeri 2 Muara Teweh, Jumat (16/06/2025). Foto/IST |
POSSINDO.COM, Muara Teweh – Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis, mengingatkan para Aparatur Sipil Negara (ASN), terutama tenaga pendidik, untuk menjaga etika selama jam kerja, termasuk dalam penggunaan media sosial. Hal ini disampaikannya saat menghadiri kegiatan pemberian penghargaan kepada SMPN 2 Muara Teweh atas partisipasi aktif dalam pengelolaan sampah, Jumat (16/5/2025).
Muhlis menyoroti fenomena penggunaan media sosial seperti TikTok oleh ASN, khususnya guru, untuk aktivitas yang dinilai kurang pantas dilakukan saat mengenakan seragam dinas, seperti berjoget dan melakukan siaran langsung.
“Jika ada ASN yang melakukan hal seperti itu selama jam kerja, mohon ditegur dan dibina. Mudah-mudahan tidak ada yang memulai hal seperti ini,” ujar Muhlis dalam sambutannya.
Ia menekankan bahwa guru merupakan panutan bagi siswa dan masyarakat, sehingga penting menjaga citra profesi pendidik. “Berjoget di media sosial sambil berseragam tentu tidak mencerminkan nilai edukasi yang seharusnya ditampilkan oleh seorang pendidik,” lanjutnya.
Tak hanya itu, Muhlis juga mengingatkan pentingnya kebijaksanaan dalam menyikapi informasi yang beredar, agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu yang belum terbukti kebenarannya.
“Kondisi aman dan damai di Barito Utara adalah berkah yang harus kita syukuri dan jaga bersama, mulai dari lingkungan keluarga, sekolah, hingga komunitas masyarakat luas,” tegasnya.
Selain menjadi ajang pemberian penghargaan, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara dunia pendidikan dan gerakan peduli lingkungan, serta menegaskan pentingnya keteladanan ASN dalam bersikap, baik di ruang publik maupun digital.(Wan)