 |
| Ketua DPRD Pulang Pisau Tandean Indra Bella, S.T. memberikan dukungan Pada Program Koperasi Merah Putih yang tengah gencar di bentuk belakangan ini. Foto/Sam |
POSSINDO.COM, Pulang Pisau – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pulang Pisau, Tandean Indra Bella, S.T., memberi atensi terkait program Koperasi Merah Putih yang tengah di bentuk pada beberapa desa dan kelurahan.
Menurutnya, meskipun ia belum mempelajari lebih dalam mengenai koperasi tersebut, ia menegaskan bahwa pihaknya selalu mendukung setiap upaya yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, terutama yang berbasis pada ekonomi kerakyatan.
"Koperasi Merah Putih ini sebenarnya diluncurkan dengan
tujuan untuk mendorong kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui pendekatan
ekonomi gotong royong yang menjadi tradisi dan nilai luhur masyarakat
desa," ujar Tandean. Program ini, lanjutnya, sejalan dengan instruksi
Presiden Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya meningkatkan ketahanan
pangan di desa-desa dan kelurahan yang ada di seluruh Indonesia.
Lebih lanjut, Tandean juga mengungkapkan pentingnya belajar
dari program-program sebelumnya, terutama evaluasi terhadap Badan Usaha Milik
Desa (BUMDes). Menurutnya, meskipun BUMDes di sejumlah wilayah Kabupaten Pulang
Pisau telah didirikan, angka keberhasilannya masih tergolong rendah, bahkan
dapat dikatakan gagal. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti
manajemen keuangan yang kurang efektif dan masalah dalam pengelolaan
keanggotaan kelompok desa.
“BUMDes yang seharusnya menjadi roda penggerak ekonomi desa,
banyak yang tidak berjalan dengan baik. Itu disebabkan oleh kurangnya
pengelolaan yang baik dalam hal keuangan dan keanggotaan yang kurang solid,”
tambah Tandean.
Namun demikian, ia memberikan apresiasi terhadap semangat
yang muncul di tingkat desa dan kelurahan terkait dengan program Koperasi Merah
Putih. Menurutnya, respon masyarakat sangat positif dan antusias, yang
menunjukkan adanya harapan baru untuk peningkatan ekonomi desa melalui
koperasi.
“Semangat yang luar biasa ini sangat terlihat di tingkat
desa dan kelurahan. Ini menjadi sinyal positif bahwa Koperasi Merah Putih dapat
memberikan dampak yang besar bagi peningkatan ekonomi masyarakat jika dikelola
dengan baik,” tutup Tandean.(Sam)
