![]() |
Peluncuran Inovasi Digital “Digta Sunanpraja” (Digitalisasi Penyusunan Laporan Capaian Kinerja, berlangsung di Aula BKPSDM. Foto/IST |
POSSINDO.COM, Balangan — Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Balangan memperkenalkan inovasi digital bertajuk Digta Sunanpraja (Digitalisasi Penyusunan Laporan Capaian Kinerja), sebagai langkah percepatan dan transparansi dalam penyusunan laporan kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Inisiatif ini digagas oleh M. Hafizhullah Abduh, yang menjelaskan bahwa Digta
Sunanpraja hadir sebagai solusi atas sejumlah persoalan dalam pelaporan kinerja,
seperti menurunnya nilai evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(AKIP), keterlambatan pelaporan, serta ketidakkonsistenan data.
“Inovasi ini menjadi
jawaban atas berbagai kendala yang selama ini menghambat efektivitas pelaporan
kinerja. Dengan platform digital, penyusunan laporan menjadi lebih cepat,
akurat, dan terdokumentasi dengan baik,” ujar Hafizhullah di
Balangan, Rabu (16/7/2025).
Digta Sunanpraja dirancang untuk mendukung visi Bupati Balangan 2025–2029, yaitu “Balangan Baharat” (Membangun Desa dan
Menata Kota, Menuju Masyarakat yang Harmonis, Religius, Maju, dan Sejahtera),
serta misi kelima yang menekankan
peningkatan kualitas birokrasi yang melayani dan inovatif.
Dengan memanfaatkan teknologi informasi,
sistem ini memungkinkan pejabat atau pegawai menginput data kinerja, keuangan,
informasi pendukung, dan dokumen bukti (evidence) secara langsung ke dalam
sistem. Hal ini menghapus kebutuhan pengumpulan manual kepada Kasubbag
Perencanaan dan Keuangan.
“Selain mempermudah
pelaporan, pimpinan juga dapat mengakses dan mengunduh laporan kapan saja dan
dari mana saja, selama terhubung dengan internet. Ini mempermudah pengambilan
keputusan berbasis data,” imbuh Hafizhullah.
Salah satu keunggulan utama Digta Sunanpraja
adalah tersedianya data kinerja dan keuangan
yang valid, reliabel, dan terarsip rapi. Sistem ini juga
memungkinkan pembaruan data secara berkala setiap bulan, sehingga progres
kinerja dapat dipantau secara real-time oleh pimpinan maupun pemangku
kepentingan lainnya.
“Ini merupakan terobosan
baru di lingkungan BKPSDM Balangan. Sistem ini akan membantu mempercepat waktu
pelaporan, menjaga keakuratan data, serta meningkatkan transparansi dan
akuntabilitas kinerja perangkat daerah,” tambahnya.