POSSINDO.COM, Pulang Pisau – Bupati Pulang Pisau, H. Ahmad Rifa’i, menyoroti pentingnya peningkatan penyerapan anggaran yang memberikan dampak langsung terhadap perekonomian masyarakat di lapisan bawah. Penegasan itu disampaikan saat memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian dan Evaluasi (Rakordalev) pembangunan triwulan II tahun 2025, yang berlangsung di Aula Bapperida Pulang Pisau, Selasa (15/7/2025).
Disampaikan Bupati, rendahnya serapan anggaran yang terjadi saat ini dipicu
oleh berbagai kendala teknis dan administratif. Ia berharap hambatan tersebut
bisa segera diatasi, agar belanja pemerintah benar-benar mampu mendorong
pertumbuhan sektor riil dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Tak hanya itu, Bupati Ahmad Rifa’i juga mengingatkan kembali amanat
Undang-Undang Cipta Kerja serta Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2021, yang
mengatur alokasi minimal 40 persen dari anggaran pengadaan barang dan jasa
untuk diberikan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta
koperasi.
“Mengacu pada regulasi yang ada, saya minta Dinas Perindustrian,
Perdagangan, Koperasi dan UMKM lebih aktif mendorong para pelaku UMKM untuk
menayangkan produk mereka ke dalam sistem E-Katalog. Ini penting agar pelaku
usaha lokal punya peluang lebih besar dalam pengadaan barang dan jasa
pemerintah,” ujarnya.