Pemkot Palangka Raya Salurkan Bantuan Tunai Langsung ke Korban Bencana

Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini menyerahkan bantuan sosial kepada korban bencana. Foto/Gd

POSSINDO.COM, PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya menyalurkan bantuan langsung tunai kepada warga yang menjadi korban bencana kebakaran dan angin puting beliung. Penyaluran dilakukan langsung ke rekening masing-masing penerima, sebagai bentuk komitmen dan tanggung jawab pemerintah terhadap masyarakat terdampak.

“Pagi hari ini saya mewakili Pak Wali Kota Palangka Raya, sesuai janji beliau, akan memberikan bantuan terhadap warga terdampak bencana kebakaran dan puting beliung. Hari ini bantuan kita serahkan langsung, bukan simbolis, dan masuk ke rekening masing-masing,” ujar Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, Jumat (25/7/2025).

Total penerima bantuan tercatat sebanyak 135 orang, terdiri dari 43 korban kebakaran dan 92 korban angin puting beliung. Pemerintah membagi nominal bantuan berdasarkan tingkat kerusakan.

“Untuk kebakaran dibagi menjadi tiga kategori: ringan mendapat Rp5 juta, sedang Rp7 juta, dan berat Rp12 juta. Untuk puting beliung, masing-masing rumah mendapat Rp2 juta,” jelas Zaini.

Ia mengakui bahwa nilai bantuan belum dapat menutupi seluruh kerugian yang dialami warga, namun diharapkan dapat sedikit meringankan beban mereka.

“Kalau dibandingkan dengan dampaknya, mungkin tidak seberapa, tapi setidaknya bisa membantu. Karena seperti kita ketahui, bencana itu bukan hanya soal harta benda, tapi bisa juga menyebabkan cedera atau kehilangan nyawa. Alhamdulillah, sejauh ini belum ada laporan korban jiwa,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Zaini juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada, terutama terhadap potensi kebakaran yang sebagian besar disebabkan oleh korsleting listrik.

“Rata-rata kebakaran disebabkan oleh kelalaian dalam instalasi listrik. Kami imbau agar masyarakat benar-benar tertib dalam penggunaan listrik di rumah, jangan meninggalkan rumah dalam kondisi listrik menyala,” katanya.

Ia menjelaskan bahwa Pemkot bersama dinas terkait secara rutin memberikan edukasi kepada warga mengenai pentingnya menggunakan instalasi listrik yang sesuai standar.

“Kabel-kabel itu jangan disambung sembarangan. Kadang masyarakat asal nyambung saja yang penting nyala, padahal itu sangat berisiko. Kami juga bekerja sama dengan PLN, termasuk melalui CSR, untuk membantu memperbaiki kabel-kabel listrik yang sudah kedaluwarsa atau tidak sesuai standar. Harapan kita, ini bisa meminimalkan risiko kebakaran di masa mendatang,” tutupnya. (Gd)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال