![]() |
Suasana Khidmat Warnai Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani.Foto/Ist |
POSSINDO.COM, Martapura - Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin diwakili oleh Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Prov Kalsel, M. Muslim, menghadiri Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani yang diselenggarakan oleh Majelis Ta’lim Sabilal Anwar Al Mubarak.
Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani ini merupakan kegiatan
rutin yang digelar setiap tahun sebagai bentuk penghormatan dan penghayatan
terhadap keteladanan ulama besar dunia Islam tersebut. Melalui kegiatan ini,
umat diingatkan untuk terus meneladani nilai-nilai keikhlasan, ketaatan, dan
perjuangan dalam menegakkan ajaran Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
Pada kesempatan tersebut, Muslim, menyampaikan apresiasi dan
rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan haul ini. Ia menyebutkan bahwa acara
keagamaan seperti ini sangat penting sebagai sarana mempererat silaturahmi,
memperkuat keimanan, serta memperkokoh nilai-nilai kebersamaan di tengah
masyarakat Kalimantan Selatan.
“Pemprov Kalsel sangat mendukung kegiatan keagamaan yang
menumbuhkan semangat kebersamaan dan keimanan. Kegiatan seperti ini juga
menjadi bagian dari upaya kita bersama untuk membangun masyarakat yang religius
dan berakhlak mulia,” kata Muslim, Banjar, Sabtu (18/10/2025).
Sementara itu, KH. M. Syukri Unus dalam tausyiahnya
menyampaikan pentingnya meneladani perjuangan dan keteladanan Syekh Abdul Qadir
Al-Jailani. Beliau mengingatkan bahwa keteguhan iman, keikhlasan dalam beramal,
serta kasih sayang terhadap sesama adalah kunci utama dalam menjalani kehidupan
yang diridhai Allah SWT.
“Jadikanlah cinta kepada Allah dan Rasul-Nya sebagai dasar
dalam setiap langkah kehidupan kita. Dengan begitu, kita akan selalu berada
dalam bimbingan dan keberkahan-Nya,” ucap KH. M. Syukri Unus.
Kegiatan haul yang berlangsung dengan penuh khidmat ini
dihadiri oleh para ulama, habaib, tokoh masyarakat, dan ratusan jamaah dari
berbagai wilayah di Kalimantan Selatan. Sejak pagi, para jamaah sudah memadati
lokasi kegiatan untuk mengikuti rangkaian acara yang diawali dengan pembacaan
maulid dan dzikir bersama.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh
KH. M. Syukri Unus, memohon keselamatan, keberkahan, serta kemajuan bagi
masyarakat Kalimantan Selatan. Suasana khidmat dan penuh haru mengiringi
penutupan kegiatan, menandai berakhirnya haul yang sarat makna spiritual dan
kebersamaan. (GN)