![]() |
Lanskap warna-warni Danakil Depression di Ethiopia/Fotopexels.com/AtypeekDgn |
POSSINDO.COM, Ragam - DI timur laut Ethiopia, terdapat kawasan ekstrem yang dikenal dengan nama Danakil Depression, salah satu tempat paling panas dan keras di permukaan Bumi. Wilayah ini terletak sekitar 125 meter di bawah permukaan laut, dan menjadi lokasi pertemuan tiga lempeng tektonik utama yang terus bergerak dan menciptakan aktivitas vulkanik tinggi.
Suhu Ekstrem
Sepanjang Tahun
Danakil Depression memegang rekor sebagai wilayah dengan
suhu rata-rata tahunan tertinggi di dunia, sekitar 34,4°C. Pada siang hari,
suhu dapat mencapai hingga 50°C, menjadikan kawasan ini nyaris tak bersahabat
bagi kehidupan. Kondisi geografisnya yang berada di bawah permukaan laut
membuat panas mudah terperangkap dan sulit keluar.
Lanskap Aneh dan
Berwarna
Permukaan Danakil menampilkan pemandangan geologi yang unik.
Kawasan ini dipenuhi gunung api aktif, danau asam, geyser belerang, dan
hamparan garam berwarna mencolok. Warna kuning, hijau, merah, dan oranye yang
muncul berasal dari reaksi kimia antara belerang, mineral, dan panas vulkanik
di bawah tanah.
Meskipun tampak indah, sebagian besar danau di wilayah ini
mengandung asam dan gas beracun yang dapat melarutkan logam maupun jaringan
hidup. Kondisi tersebut menjadikan Danakil salah satu ekosistem paling ekstrem
di planet ini.
Kehidupan di Tengah
Panas
Di tengah kondisi ekstrem ini, suku Afar telah hidup selama
berabad-abad. Mereka menggantungkan hidup pada penambangan garam, yang dikenal
sebagai “emas putih” dari Danakil. Garam tersebut dipotong secara manual dari
padang datar, kemudian diangkut menggunakan karavan unta untuk dijual ke
wilayah lain. Aktivitas ini telah menjadi bagian dari tradisi dan mata
pencaharian utama masyarakat setempat.
Dallol, Kota yang
Ditinggalkan Panas
Di tengah hamparan Danakil terdapat Dallol, bekas permukiman
yang dulu digunakan untuk penambangan potash pada tahun 1960-an. Panas yang
ekstrem, gas beracun, dan kondisi lingkungan yang berbahaya membuat aktivitas
di sana berhenti total. Kini, Dallol dikenal sebagai kota tak berpenghuni
dengan suhu tertinggi yang pernah tercatat di dunia.
Gunung Erta Ale dan
Danau Lava Abadi
Tak jauh dari Dallol terdapat Gunung Erta Ale, gunung api
aktif dengan danau lava permanen di puncaknya. Fenomena ini tergolong langka di
dunia dan menjadi salah satu daya tarik utama bagi peneliti dan wisatawan
petualang. Aktivitas vulkanik di Erta Ale menjadi sumber utama panas dan gas
belerang yang memengaruhi iklim mikro kawasan Danakil.
Seperti Planet Lain
di Bumi
Karakter ekstrem Danakil Depression sering dibandingkan
dengan kondisi permukaan Mars. Suhu tinggi, kadar asam yang tinggi, serta
aktivitas vulkanik konstan menjadikannya lokasi penting untuk studi geologi dan
astrobiologi. Banyak ilmuwan menggunakan kawasan ini sebagai model alami untuk
memahami lingkungan planet lain yang kering dan panas.
Keindahan dalam
Ekstrem
Danakil Depression menggambarkan sisi paling keras dari alam
Bumi. Dengan suhu ekstrem, lanskap beracun, dan warna-warna geologi yang
menakjubkan, kawasan ini menjadi salah satu tempat paling unik di dunia. Meski
berbahaya, Danakil tetap menunjukkan bagaimana kehidupan dan keindahan dapat
muncul bahkan di tempat paling tidak bersahabat sekalipun.
Sumber: mediaindonesia.com