![]() |
Ilustrasi kepedulian pada kanker payudara. Foto/Freepik |
POSSINDO.COM, Ragam - Meski kanker payudara dipengaruhi oleh faktor genetik, tetapi gaya hidup juga berperan besar. Ketahui apa saja yang perlu dilakukan untuk mencegah penyakit ini.
Kanker adalah penyakit kompleks yang disebabkan oleh banyak faktor. Namun, faktor gaya hidup tertentu dapat meningkatkan risiko kanker payudara.
Beberapa faktor gaya hidup yang tanpa disadari bisa meningkatkan risiko kanker payudara antara lain:
Genetik
Adanya mutasi pada gen BRCA1 dan BRCA2
Kegemukan
Risiko kanker payudara meningkat seiring dengan
bertambahnya berat badan, terutama setelah menopause. Namun, tidak semua lemak
setara. Lemak yang menumpuk di area perut atau pinggang lebih berbahaya.
Hormonal
Paparan estrogen yang tinggi dalam waktu lama misalnya
menstruasi dini, menopause terlambat, terapi pengganti hormon jangka panjang,
bisa meningkatkan risiko kanker payudara.
Kurang
olahraga
Gaya hidup modern membuat kita lebih banyak duduk,
padahal kita dituntut untuk aktif bergerak untuk menjaga kebugaran dan menjauhi
penyakit.
Tidak
memiliki anak
Perempuan yang tidak memiliki anak atau punya anak di
atas usia 35 diketahui memiliki faktor risiko lebih besar. Hal itu karena
mereka terpapar hormon estrogen lebih panjang. Estrogen merupakan penyebab
kanker payudara lebih aktif.
Perlu dicatat bahwa memiliki satu atau lebih ciri-ciri ini tidak berarti kita akan terkena kanker payudara. Seseorang juga dapat terkena kanker payudara meskipun tidak memiliki faktor risiko sama sekali.
Sumber : https://health.kompas.com