
Duel Liverpool kontra Real Madrid di Anfield, Liga Champions 2025, Selasa (4/11/2025)
POSSINDO.COM – UEFA
resmi memperkenalkan regulasi baru yang berdampak langsung pada klub-klub elite
Eropa, termasuk Liverpool dan Real Madrid. Berdasarkan aturan tersebut, The
Reds dilarang menjamu Real Madrid di Anfield pada fase grup Liga Champions
2026-2027, setelah kedua tim tercatat sudah dua musim berturut-turut saling
bertemu di stadion yang sama.
Regulasi anyar ini dimaksudkan untuk menjaga keseimbangan
jadwal pertandingan dan menghindari pengulangan laga kandang-tandang dalam tiga
musim beruntun di lokasi yang sama. Artinya, jika Liverpool dan Real Madrid
kembali bentrok di fase liga musim depan, maka laga akan otomatis dimainkan di
Santiago Bernabeu, markas Real Madrid.
UEFA menjelaskan, aturan ini hanya berlaku pada fase liga
dan tidak mempengaruhi kemungkinan kedua tim bertemu kembali di babak gugur.
Dengan begitu, pertemuan di perempat final atau semifinal masih tetap
dimungkinkan tanpa batasan lokasi pertandingan.
Aturan lengkap UEFA berbunyi: “Jika dua tim yang sudah
bertemu di fase liga UEFA Champions League musim 2024-2025 kembali bertemu
dengan tim kandang yang sama di musim 2025-2026, maka mereka tidak dapat diundi
dengan tim kandang yang sama untuk musim 2026-2027. Namun, mereka masih bisa
bertemu di stadion tim lawan.”
Kebijakan ini muncul setelah Liverpool dan Real Madrid dua
kali bertemu di Anfield dalam dua musim terakhir. Pada musim lalu, Liverpool
menang 2-0 di fase liga, sementara musim ini kedua tim kembali dijadwalkan
bentrok di stadion yang sama pada Selasa (4/11/2025) waktu setempat.
Selain faktor regulasi, keputusan UEFA ini juga berkaitan
dengan format baru Liga Champions yang mulai diterapkan sejak musim 2024-2025.
Dalam format baru ini, setiap klub memainkan delapan pertandingan fase liga —
empat kandang dan empat tandang — yang menuntut pembagian jadwal lebih merata
antar peserta.
Jika Liverpool dan Real Madrid kembali diundi bentrok musim
depan, maka UEFA akan menukar salah satu laga tandang Liverpool dengan
pertandingan kandang di Anfield untuk menjaga keseimbangan total laga.
Dari sisi performa, Liverpool di bawah asuhan Arne Slot
sedang berupaya bangkit dari tren negatif. Mereka mencatat enam kekalahan dari
delapan pertandingan terakhir di semua kompetisi, meski berhasil menumbangkan
Aston Villa 2-0 di Premier League akhir pekan lalu.
Sementara itu, Real Madrid tampil impresif di Liga Champions
musim ini dengan rekor sempurna dan memimpin klasemen fase liga. Kondisi ini
membuat duel di Anfield menjadi laga penting bagi Liverpool untuk menjaga
peluang lolos ke babak berikutnya.
Meski terdengar kecil, kebijakan baru UEFA ini dipandang
akan mengubah dinamika undian fase grup di masa mendatang. Klub-klub besar
seperti Liverpool, Real Madrid, Bayern Munich, dan Manchester City kini harus
menyesuaikan strategi menghadapi kemungkinan rotasi lokasi pertandingan di
setiap musim.
Sumber: inews.id.com