Bapanas Ungkap Perlu Waktu untuk Harga Telur Kembali Nomal

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi Mengatakan Perlu Waktu untuk Kembalikan Harga Telur ke Level Normal. Foto/SHUTTERSTOCK/Dirk M. de Boer
 
POSSINDO.COM, Ekonomi -Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengungkapkan perlu waktu untuk mengembalikan harga telur ke level normal. Hal itu menjadi alasan mengapa hingga saat ini harga telur masih tinggi.
 
"Ya kan masih stok yang lama. Biasanya kan memang perlu proses ya (penurunan harga komoditas) biasanya bisa tiga minggu sampai satu bulan," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta dikutip Rabu, 20 Maret 2024.

 
Arief menuturkan harga produk pertanian tidak bisa langsung turun. Menurutnya setelah stok lama habis di pasaran, harga telur akan turun.
 
"Besok turun, ada proses, karena kan perlu proses stok yang lama kan," ucap dia.

Selain telur, Arief memastikan pemerintah akan melakukan impor daging sapi. Pelaku usaha atau swasta, sudah dapat melakukan impor. Sebelumnya impor hanya diperbolehkan untuk badan usaha milik negara (BUMN).

Jumlah yang disetujui, sambung Arief, yakni 145 ribu ton dalam bentuk daging dan beberapa ratus ekor sapi hidup.
 
Ia menyebut impor sapi hidup kebanyakan berasal dari dari Australia. Namun, untuk daging diimpor dari Amerika Serikat dan Selandia Baru.

Selain daging, Arief mengatakan produksi beras saat panen raya Maret 2024 diproyeksikan akan meningkat dari 3,5 juta ton menjadi 3,8 juta ton. Namun, hasil panen pada April 2024 disebut terkoreksi dari 4,92 turun jadi 4,9.
 
Sumber : metrotvnews.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال